thedailytruffle.com, Cikoromoy Pandeglang: Segarnya Alam, Jernihnya Pikiran! Pikiran sumpek, badan pegal, suasana kota makin bikin gerah? Langkah paling tepat: cari tempat yang bisa bikin pikiran adem lagi. Dan tenang saja, kamu nggak perlu ke ujung dunia buat itu. Cukup ke Pandeglang, tepatnya ke Cikoromoy, tempat di mana air jernih, suara alam, dan nuansa damai bersatu jadi terapi alami buat yang penat dengan rutinitas.
Nggak percaya? Yuk, simak kenapa Cikoromoy bisa jadi tempat pelarian paling manis dari bisingnya hidup kota.
Cikoromoy, Kolam Alam dengan Rasa Pulang Kampung
Saat kaki pertama kali menginjakkan langkah di Cikoromoy, yang langsung terasa bukan cuma sejuknya udara, tapi juga atmosfer desa yang ngangenin. Air kolamnya jernih kayak kaca, bikin siapa pun tergoda buat langsung nyebur. Dan menariknya, air di sini terus mengalir dari sumber alami, tanpa henti, bikin suasananya tetap segar setiap waktu.
Bukan cuma warga sekitar yang rutin datang, tapi banyak juga dari luar kota yang bela-belain jauh-jauh ke sini. Bukan tanpa alasan—Cikoromoy punya pesona yang nggak dibuat-buat. Airnya bening tanpa klorin, suasananya tenang tanpa musik bising, dan lingkungan sekitarnya asri banget. Sambil duduk di pinggir kolam, kamu bisa lihat bayangan pohon di permukaan air, seakan semuanya saling bercermin.
Meski tempatnya sederhana, tapi kesederhanaan inilah yang bikin semua terasa pas. Nggak ada gedung tinggi, nggak ada papan besar norak, cuma ada alam yang bicara lewat suara air dan semilir angin.
Tempat Main Air Sekaligus Tempat Renung
Kalau kamu tipe orang yang suka main air sambil mikir, Cikoromoy ini surganya. Banyak pengunjung yang datang nggak cuma buat berendam atau berenang, tapi juga untuk duduk santai di pinggir kolam sambil nyemil atau ngobrol. Di sinilah momen refleksi muncul tanpa dipaksa dikelilingi alam, pikiran jadi tenang dan bening kayak air kolamnya.
Selain itu, Cikoromoy juga cocok buat yang lagi nyari tempat buat reconnect sama diri sendiri. Kadang kita butuh waktu jauh dari layar dan deadline. Di tempat kayak gini, waktu seolah berjalan lambat, dan itu bukan hal buruk. Justru dari momen pelan itu, kamu bisa dengar suara hati sendiri yang biasanya tenggelam dalam hiruk-pikuk harian.
Banyak juga keluarga yang datang untuk piknik bareng. Ada yang bawa makanan dari rumah, ada juga yang nyobain kuliner lokal di sekitar kolam. Sambil makan, anak-anak main air, dan orang dewasa ngobrol ngalor-ngidul. Komplit, kan?
Sumber Alam Tak Pernah Bohong
Air yang ngalir di Cikoromoy berasal dari mata air murni. Dan sampai sekarang, aliran itu masih terus terjaga, baik oleh alam maupun warga sekitar. Nggak heran, airnya adem, bening, dan nggak bau kaporit kayak di kolam umum kota.
Di sekitarnya pun masih banyak pepohonan yang bikin udara jadi segar. Jalan menuju ke lokasi juga cukup bersahabat, meskipun beberapa bagian belum sepenuhnya mulus. Tapi justru itu yang bikin perjalanan ke sana berasa punya tantangan tersendiri, lengkap dengan imbalan berupa ketenangan dan segarnya alam begitu sampai.
Tak jarang pula terlihat orang yang duduk di bawah pohon, sekadar merendam kaki sambil ngeteh atau main ponsel tanpa sinyal kuat. Tapi anehnya, ketidakadaan sinyal justru bikin momen makin fokus. Nggak ada distraksi, nggak ada notifikasi—hanya kamu dan alam yang saling sapa.
Kesimpulan
Cikoromoy bukan tempat buat cari keramaian. Justru sebaliknya, ini tempat di mana kamu bisa berhenti sejenak, tarik napas panjang, dan biarkan alam bekerja menenangkanmu. Dari kolam jernih, udara segar, sampai suasana damai yang langka di kota, semuanya hadir tanpa banyak tuntutan.
Kalau kamu butuh tempat buat recharge, atau sekadar kabur sebentar dari rutinitas yang bikin lelah, Cikoromoy bisa jadi pilihan yang tepat. Bawa teman, keluarga, atau cukup diri sendiri. Karena kadang, yang kita butuhkan cuma satu tempat sederhana buat mengingat bahwa hidup nggak harus selalu cepat.